Memahami Penggunaan Type Data Pada Bahasa Python

Subscribe Dengan Account Google Untuk Membaca Artikel Tanpa Iklan
Memahami Penggunaan Type Data Pada Bahasa Python

Ilmu pengetahuan dan komputasi berbasis data yang efektif membutuhkan pemahaman tentang bagaimana data disimpan dan dimanipulasi.

Pengguna Python sering tertarik dengan kemudahan penggunaannya, salah satunya adalah penulisan kode yang dinamis.

Sementara bahasa yang ditulis secara statis seperti C atau Java mengharuskan setiap variabel dideklarasikan secara eksplisit, bahasa yang ditulis secara dinamis seperti Python melewatkan spesifikasi ini.

Perhatikan penulisan kode berikut antara bahasa C dan Python:

/* C code */
int result = 0;
for(int i=0; i<10; i++){
result += i;
}

# Python code
result = 0
for i in range(10):
result += i

Perhatikan perbedaan utamanya: di C, tipe data dari setiap variabel dideklarasikan secara eksplisit, sedangkan di Python tipe datanya disimpulkan secara dinamis. Ini berarti, misalnya, kita dapat menetapkan jenis data apa pun ke variabel apa pun:
# Kode Python 
x = 4
x = "empat"

Di sini kita telah mengganti konten dari integer ke string. Hal yang sama di C akan menyebabkan (tergantung pada pengaturan kompiler) ke kesalahan kompilasi atau konsekuensi yang tidak diinginkan lainnya:
/* kode C */ 
int x = 4 ;
x = "empat" ; // gagal

Fleksibilitas semacam ini adalah satu bagian yang membuat Python dan bahasa yang ditulis secara dinamis lainnya nyaman dan mudah digunakan. 

Memahami cara kerjanya adalah bagian penting dari pembelajaran untuk menganalisis data secara efisien dan efektif dengan Python.

Tetapi apa yang juga ditunjukkan oleh fleksibilitas tipe ini adalah fakta bahwa variabel Python lebih dari sekadar nilainya; mereka juga berisi informasi tambahan tentang jenis nilai.

Sejauh ini masihkah Anda belum tertarik untuk mengeksplore python ?, bahasa pengolahan data yang cukup mudah dipelajari.

Baca artikel lainya :