Di tengah teriknya matahari Jakarta yang menyengat, takdir mempertemukan saya dengan seorang teman lama.
Pertemuan tak terduga ini, ditemani secangkir kopi hangat di salah satu kafe nyaman di Kemang, Jakarta Selatan, bukan hanya sekadar ajang nostalgia.
Ada sebuah percakapan singkat yang menyalakan inspirasi, mengungkapkan bagaimana seorang Product Engineer di industri Fintech berhasil melampaui batas produktivitas berkat sebuah inovasi teknologi: GitHub Copilot.
Dunia Fintech adalah medan yang bergerak cepat, menuntut efisiensi dan inovasi tiada henti. Bayangkan tekanan untuk selalu berada di garis depan, mengembangkan produk yang tidak hanya fungsional tetapi juga revolusioner.
Teman saya, dengan senyum tipis di wajahnya, berbagi bagaimana ia tak lagi merasa terbebani oleh tugas-tugas coding yang repetitif atau debugging yang memakan waktu.
Rahasianya? GitHub Copilot.
"Rasanya seperti punya rekan kerja yang selalu siap memberikan saran kode terbaik," ujarnya, matanya berbinar. " Saya bisa fokus pada logika inti dan desain produk, sementara Copilot mengurus detail teknis yang memakan waktu."
Revolusi Produktivitas di Ujung Jari
Bagi yang belum familiar, GitHub Copilot adalah asisten coding bertenaga AI yang dikembangkan oleh GitHub dan OpenAI.
Alat ini mampu memberikan saran kode secara real-time saat Anda mengetik, melengkapi baris kode, bahkan menyarankan seluruh fungsi berdasarkan konteks.
Ini seperti memiliki ensiklopedia coding raksasa yang selalu tahu persis apa yang Anda butuhkan, tepat pada saat Anda membutuhkannya.
Dampak dari penggunaan Copilot oleh teman saya sangat terasa:
- Peningkatan Kecepatan Pengembangan: Tugas-tugas yang sebelumnya memakan waktu berjam-jam kini bisa diselesaikan dalam hitungan menit. Ini berarti lebih banyak fitur yang dapat dikembangkan dan diuji dalam waktu yang lebih singkat.
- Pengurangan Kesalahan (Bug): Dengan saran kode yang cerdas, risiko kesalahan sintaksis atau logika dapat diminimalisir, mengurangi waktu yang dihabiskan untuk debugging.
- Fokus Lebih Dalam pada Inovasi: Bebas dari pekerjaan coding yang membosankan, teman saya bisa mencurahkan energinya pada pemecahan masalah yang kompleks, merancang arsitektur sistem yang lebih baik, dan berinovasi untuk produk-produk Fintech yang lebih canggih.
- Pembelajaran Berkelanjutan: Copilot juga bisa menjadi alat pembelajaran. Terkadang, saran yang diberikannya membuka wawasan baru tentang cara-cara efisien dalam menulis kode.
Lebih dari Sekadar Kode: Menginspirasi Inovasi
Kisah teman saya ini adalah cerminan bagaimana teknologi bukan hanya alat bantu, melainkan katalisator untuk produktivitas dan inovasi.
Di era digital ini, adaptasi terhadap alat-alat canggih seperti GitHub Copilot bukan lagi pilihan, melainkan sebuah keharusan bagi mereka yang ingin tetap relevan dan kompetitif.
Percakapan singkat di Kemang itu meninggalkan saya dengan pemikiran mendalam: di tengah segala kesibukan dan tantangan, selalu ada cara untuk bekerja lebih cerdas, bukan hanya lebih keras.
Kisah ini bukan hanya tentang seorang Product Engineer yang mahir menggunakan teknologi, tetapi tentang bagaimana kita dapat memanfaatkan kecerdasan buatan untuk membuka potensi diri yang tak terbatas, menginspirasi lebih banyak inovasi, dan pada akhirnya, membangun masa depan yang lebih efisien dan cerah.
Baca artikel lainya :
- Koneksi dimulai dari sini, Panduan one-on-one meeting yang efektif
- Bisnis Kelapa Muda: Untung Bersih $1 per Buah, Yuk Mulai!
- Solusi Chatbot Mudah: Django, JavaScript, Bootstrap & Gemini
- Solusi Analisis Invoice Otomatis Berbasis AI: Gemini untuk Ekstraksi Data yang Efisien
- Mahir Analisis SQL Query: Tutorial Step-by-Step dengan Gemini dan MySQL
- Membuat Aplikasi Q and A Menggunakan Streamlit dan Gemini
- Cara Mudah Mengubah PDF Menjadi Kode Golang Menggunakan GEMINI
- Manfaatkan AI Gemini: Membuat Aplikasi Image Analysis Real-time dengan FastAPI
- Prompting Superpower: Bangun AI Kreatifmu dengan Gemini API dan Python
- QRIS: Teknologi Keuangan Indonesia yang Mengguncang Dunia
- Cara mudah setup proyek svelte dengan typescript
- Realita Coder: Saat AI Mulai Menggantikan Peran Programmer
- Rahasia Filter Data di Django: IN, LESS, GREATER, dan BETWEEN
- Cara Mudah Filter Data di Django: Kuasai Queryset AND & OR
- Upload File ke Google Cloud Storage dengan Python: Panduan Lengkap
- Membuat dan Menggunakan Environment Variable di FastAPI
- Membangun API Go yang Tangguh dengan Gorilla Mux, Postgres, dan Docker Compose
- Tingkatkan Visibilitas Aplikasi Anda dengan Implementasi Logging Detail di FastAPI
- Bebas dari burnout: panduan lengkap untuk karyawan sibuk
- Memaksimalkan produktifitas dengan HTML live preview di Vscode.
- Apa saja yang baru di django versi 5 ?
- Apa dampak HTTP2 pada seo ?
- Apa perbedaan antara HTTP1 dan HTTP2 ?
- Bagaimana cara kerja cookies dan session ?
- Junior backend engineer pahami konsep HTTP dan cara kerjanya.
- 6 konsep dasar yang perlu kamu kuasai sebagai junior backend engineer
- Tips mengawali karir sebagai junior backend engineer
- Usecase event stream menggunakan apache kafka
- Perbedaan dan persamaan even bus, message queue dan message broker
- Sebenarnya apasih batch processing itu ?
- 4 Agile Principle untuk business analyst
- Hal-hal yang perlu dipelajari terkait dengan SQL IS NULLĀ
- Cara mencari nilai terbesar dan terkecil CSV dengan pandas.
- Cara membuat API Key google GEMINI
- Tips menghitung jumlah kolom dataframe di pandas
- Cara mengolah JSON Data dengan fungsi group by di pandas
- Koneksi database mysql pada FastAPI Framework
- Perbaharui riwayat commit dengan gitlab rebase
- Mengenal apa itu agile manifesto ?
- Operasi CRUD dengan python dan mongodb
- Mengenal bahasa pemrograman typescript.
- Keuntungan menggunakan ORM di Django Framework
- Tips meningkatkan quality code pada bahasa python
- Tips membuat fungsi delete data di django framework
- Cara memfilter tipe data string pada golang dan python
- Mengubah format datetime pada bahasa pyhton
- Mengolah data CSV dengan python pandas
- Sample join data CSV di python menggunakan pandas
- Menggunakan redis PUB/SUB untuk aplikasi python
- Solopreneur pelajari dua bahasa pemrograman ini !