Benarkah Tapering The Fed Pengaruhi Harga Crypto ?

Subscribe Dengan Account Google Untuk Membaca Artikel Tanpa Iklan !
Benarkah Tapering The Fed Pengaruhi Harga Crypto ?
Advan Tab Sketsa 3 Layar 10.1”

Advan Tab Sketsa 3 Layar 10.1”

Advan TAB Sketsa 3 adalah tablet multifungsi yang cocok digunakan untuk berbagai keperluan mulai dari bikin konten, main game, belajar anak, presentasi, dll. Tidak hanya itu, Advan Sketsa 3 juga bisa kamu manfaatkan untuk menunjang bisnis UMKM karena bisa digunakan sebagai tablet kasir.

Free Klik Disini !

2) Tapering di 2021


Dilansir dari CNBC, mayoritas ekonom memperkirakan The Fed akan menaikan suku bunga pada kuartal III-2022, sementara ada beberapa yang memprediksi kenaikan suku bunga di kuartal I-2022 atau beberapa bulan lagi.

 

Meskipun tapering diperkirakan akan terjadi dalam waktu dekat, namun tim riset CNBC menilai bahwa tapering kali ini tidak akan menimbulkan taper tantrum seperti yang terjadi pada 2013 lalu.

Taper tantrum adalah gejolak ekonomi yang terjadi setelah adanya kebijakan tapering. Istilah ini mengacu pada kepanikan investor di tahun 2013 setelah informasi tapering tersebar luas, di mana para investor mulai menjual obligasi yang dimilikinya, yang mana menyebabkan merosotnya harga obligasi dan peningkatan imbal hasil US Treasury.

 

C) Apa Pengaruh Tapering Terhadap Investasi ?


Tapering yang merupakan bentuk dari kebijakan moneter US, tentunya sangat berpengaruh secara global pada dunia investasi seperti pada investasi saham, forex dan juga crypto. Hal ini karena semua pergerakan investasi sebagian besar mengacu pada mata uang US Dolar.

Berikut ini beberapa dampak dari tapering menurut para ahli yang di kutip dari pintu.co.id :

1) Dampak Tapering Terhadap Crypto


Matthew Dibb, salah satu pendiri dan COO Stack Funds, mengungkapkan bahwa pasar crypto dan ekuitas masih tetap bullish setelah FOMC mengumumkan rencana tapering. Dari sudut pandangnya, ia tidak melihat risiko jangka pendek pada pasar crypto akibat kebijakan tapering.

Selain itu, Omkar Godbole dari Coindesk juga melaporkan bahwa beberapa pakar crypto juga tidak menganggap kebijakan Federal Reserve sebagai pemicu utama bearish di pasar Bitcoin.

2) Dampak Tapering Terhadap Saham


Peneliti pasar keuangan veteran, Mark Hulbert mengungkapkan bahwa secara umum orang-orang berpendapat bahwa peningkatan suku bunga (yang menjadi salah satu implementasi The Fed) akan menyebabkan nilai dan dividen saham menjadi lebih rendah.

Namun, hasil analisis pribadinya mengungkapkan hal yang sebaliknya, di mana implementasi tapering The Fed dengan menaikkan suku bunga (Federal Fund Rate) justru membuat kinerja S&P 500 menjadi lebih baik.

3) Dampak Tapering Terhadap Forex


Prachi Juneja dari Management Study Guide menjabarkan bahwa dampak tapering terhadap kurs Forex bergantung pada waktu pengumuman kebijakan tersebut.

Jika salah satu negara mengumumkan kebijakan tapering sedangkan negara lainnya tidak, maka kurs Forex antar-negara akan sangat terdampak.

Sebaliknya, ketika beberapa negara di AS dan Eropa mengumumkan kebijakan tapering secara bersamaan dan pada tingkat aktivitas yang hampir sama, maka harga Forex mata uang di negara-negara tersebut tidak akan terlalu berfluktuasi. Efeknya dapat diminimalkan atau bahkan ditiadakan.

 

D) Bagaimana sebaiknya Bersikap Saat Investasi Crypto Anjlok ?


Jika merujuk pada pendapat para ahli tentang tapering dan pengaruhnya terhadap crypto tentunya hodler adalah cara terbaik untuk menekan kerugian investasi crypto yang sedang turun.

Kembali lagi ke prinsip investasi di mana saat harga anjlok adalah saatnya untuk mengevaluasi portfolio investasi kita, dan juga ini adalah waktu yang tepat untuk kembali berinvestasi.

Namun Anda tetap harus ingat bahwa crypto adalah investasi yang berisiko sangat tinggi jadi pastikan aset yang Anda investasikan di crypto adalah aset yang tak terpakai, artinya aset/uang tersebut memang tidak akan Anda gunakan saat kejadian darurat.

Dalam berinvestasi coin crypto tetap bijak, jangan pernah gunakan atau tempatkan semua aset Anda pada investasi crypto, ini karena crypto adalah investasi beresiko tinggi melebihi instrumen investasi lainya.

INGAT !!!!!! ….. prioritaskan penuhi ketersedian dana darurat terlebih dahulu dan hanya gunakan uang yang sudah tidak terpakai untuk investasi crypto.

Baca artikel lainya:


sumber referensi : pintu.co.id, thebalance.com