Memahami Bagaimana Cara Token Crypto Bekerja

Publish on Mar 02, 2022 by Alfin F

Filosofi Teras

Jauh dari kesan filsafat sebagai topik berat dan mengawang-awang, Filosofi Teras justru bersifat praktis dan relevan dengan kehidupan Generasi Milenial dan Gen-Z masa kini. Buku yang pertama kali diterbitkan pada 2019 ini mengajarkan kita tentang pengendalian emosi negatif yang ada dalam diri kita.

Free Klik Disini !

Istilah token crypto mengacu pada token mata uang virtual atau tentang bagaimana mata uang kripto didenominasi.

Token ini mewakili aset atau utilitas yang dapat dipertukarkan dan diperdagangkan yang berada di blockchain .

Token kripto sering digunakan untuk penggalangan dana, tetapi mereka juga dapat berfungsi sebagai pengganti hal-hal lain.

Token ini biasanya dibuat, didistribusikan, dijual, dan diedarkan melalui proses penawaran koin awal (ICO) , yang melibatkan crowdfunding untuk mendanai pengembangan proyek.

A) Bagaimana Token Crypto Bekerja ?

Seperti disebutkan di atas, token crypto adalah token cryptocurrency. Cryptocurrency atau mata uang virtual didenominasikan ke dalam token ini, yang berada di blockchain.

Blockchains adalah database khusus yang menyimpan informasi dalam blok yang kemudian dihubungkan bersama. Ini berarti bahwa token kripto, yang juga disebut aset kripto , mewakili unit nilai tertentu.

Cara kerja crypto mengacu pada berbagai algoritma enkripsi dan teknik kriptografi, seperti enkripsi kurva elips, public dan private key, dan fungsi hashing.

Cryptocurrency di sisi lain adalah sistem yang memungkinkan pembayaran online yang aman yang didenominasi dalam token virtual. Token ini diwakili oleh system buku besar internal.

Aset kripto ini sering berfungsi sebagai unit transaksi di blockchain yang dibuat menggunakan templat standar seperti jaringan Ethereum , yang memungkinkan pengguna membuat token.

Blockchain seperti Ethereum bekerja pada konsep kontrak pintar atau aplikasi terdesentralisasi , di mana kode dapat diprogram dan dijalankan sendiri serta digunakan untuk memproses dan mengelola berbagai transaksi yang terjadi di blockchain.

Misalnya, Anda dapat memiliki token kripto yang mewakili sejumlah poin loyalitas pelanggan pada blockchain yang digunakan untuk mengelola detail tersebut untuk jaringan ritel.

Mungkin ada token kripto lain yang memberikan hak kepada pemegang token untuk melihat konten streaming di blockchain berbagi video.

Token crypto lain bahkan dapat mewakili cryptocurrency lain, seperti token crypto yang setara dengan bitcoin pada blockchain tertentu.

Token kripto semacam itu dapat diperdagangkan dan ditransfer di antara berbagai peserta blockchain.

B) Apa tujuan dari token?

Token kripto dapat mewakili saham investor di perusahaan atau mereka dapat melayani tujuan ekonomi, seperti alat pembayaran yang sah .

Ini berarti pemegang token dapat menggunakannya untuk melakukan pembelian atau mereka dapat memperdagangkan token seperti sekuritas lainnya untuk mendapatkan keuntungan.