Ngomongin Uang : Menjadi ‘Kaya’ Versi Kamu SendiriKekayaan sering kali bukan hanya soal uang atau status sosial. Kekayaan yang sesungguhnya bersifat sangat personal, karena setiap orang mendefinisikan kesuksesan dan kebahagiaannya dengan cara yang berbeda. Namun, apa pun definisi kekayaan bagi kamu, UANG adalah alat ukur dan kendaraan yang bisa membawamu mencapai tujuan. Karena itulah, memahami keuangan adalah hal yang fundamental dalam membangun kehidupan terbaik versi kamu. Free Klik Disini ! |
Sejak awal tahun 2022 ini harga bitcoin melemah tajam jika dibandingkan dengan harga saat awal november 2021 bitcoin hampir menyentuh angka 1 Milyar Rupiah per 1 BTC.
Bitcoin yang merupakan aset dengan tanpa underlying apapun nyatanya tak mampu mempertahankan kenaikan harganya saat dihantam oleh isu-isu global, seperti Tapering The Fed dan isu global terkait pengetatan penggunaan mata uang crypto di berbagai negara.
Salah satu faktor yang ternyata juga mempengaruhi pergerakan harga Bitcoin adalah isu Tapering The Fed. Supaya lebih paham apa itu Tapering The Fed baca ulasan berikut ini yang penulis rangkum dari berbagai sumber.
Quantitative easying merupakan kebijakan moneter yang diambil bank sentral untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi suatu negara.
Beberapa diantaranya adalah dengan membeli efek beragun aset (sekuritas yang dijamin aset, seperti piutang kartu kredit, pinjaman ekuitas rumah, hingga pinjaman mahasiswa).
Kebijakan Tapering biasanya dikeluarkan setelah Quantitative easying (QE) berhasil dalam menumbuhkan pertumbuhan ekonomi suatu negara.
Jika ini terjadi, maka bank sentral suatu negara kembali membuat kebijakan untuk membeli aset keuangan.
Akhiles mengemukakan Tapering off The Fed adalah langkah untuk menghentikan seluruh kebijakan stimulus moneter yang dijalankan bank konvensional dalam rangka memulihkan ekonomi.
Tujuan tapering adalah mencegah pasar dari inflasi yang tak terkendali dan buble price (gelembung harga)
Berikut ini rangkuman tapering the fed yang pernah terjadi: